2 Anime Romance dengan Tema Musik yang Aku Rekomendasiin

Buat mas-mas dan mbak-mbak Anime Lovers atau yang belum kenal dengan anime (newbie), ini aku, Nanda Senpai (awkoawko) mau ngerekomendasiin 2 anime romance dengan tema musik yang sudah pernah mataku tonton tentunya. Jujur saja, mataku betah banget kalau suruh nonton kartun 2D jejepangan ini. Apalagi kalau ceritanya dari awal episode sudah menarik, rasanya kepingin langsung nyelesain nonton sampai full episode. Tapi yang jumlah episodenya sekitar 12 atau 25 an ya, kalau ratusan ya mana kuat mataku ini, hahaha.

Oke, dua anime yang tak rekomendasiin adalah Shigatsu wa Kimi no Uso dan Fuuka, ya itulah judulnya. Selanjutnya aku mau ngereview sedikit nih tentang kedua anime tersebut. Cuman review aja ya, alias nggak ada link download videonya. Berhubung kedua anime tersebut sudah selesai full episode, jadi bisa di download dengan melakukan pencarian di Google pake tambahan kata kunci BATCH ya.

Nah, kata kunci BATCH ini nanti sampeyan bisa langsung download semua episode hanya sekali download, maksudnya nggak download per episodenya satu-satu. Nanti hasil download biasanya dalam bentuk file RAR yang dalamnya sudah berisi full episode dari video anime tersebut. Kalau masih bingung gimana maksud kata kunci BATCH tersebut, kalau mau download salah satu anime di atas, contohnya ketikkan saja di pencarian Google "download anime FUUKA batch sub indo", udah gitu aja nanti banyak situs yang nyediain link download videonya, tinggal pilih selera yang mudah.

Tapi sebelum ngedownload, baiknya sampeyan baca dulu deh reviewnya. Biar tau sesuai kriteria tontonan animenya atau nggak, hehehe.

Review 2 Anime Romance dengan Tema Musik

1. Shigatsu wa Kimi no Uso

Yang pertama Shigatsu wa Kimi no Uso ya, soalnya yang tak tonton duluan ini, wkwkwk. Shigatsu wa Kimi no Uso ini alur cerita romantisnya dengan tema musik klasik, yaitu cinta antara Pianis dan pemain biola (Violinis).

Sang pianis namanya Arima Kousei ya, sedang yang violinis namanya Miyazono Kaori. Dalam ceritanya, Arima Kousei dijuluki sebagai manusia metronome, dimana metronom sendiri adalah alat yang digunakan untuk mempelajari partitur musik supaya temponya tidak berlarian, stabil dan konstan. Mungkin begitu, lebih jelasnya browsing aja ya, hohoho. Nah sedangkan Miyazono Kaori bermain dengan lantunanya sendiri dan bermain tidak sesuai dengan penilaian.

Arima Kousei adalah pianis termuda saat dirinya masih kecil dan sering menjuarai kompetisi. Namun ketika beranjak besar, semakin dalam permainan pianonya, dirinya tidak bisa mendengarkan suara permainannya sendiri. Arima menganggap hal ini sebagai kutukan dari ibunya yang telah meninggal, dengan kata lain karena sebelum ibunya meninggal, kata-kata kasar lah yang dilontarkan Arima kepada ibunya.

Mengenai ibunya Arima, dirinya adalah orang yang ngajarin Arima main piano sewaktu kecil, yang menjadikannya juga sebagai manusia metronom. Sewaktu ibunya masih sakit-sakitan, Arima selalu berusaha mendapat juara supaya ibunya bahagia dan cepat sembuh. Namun yang didapat Arima tidak sesuai dengan yang dipikirkannya. Ibunya tidak pernah bangga dan menunjukan sisi bahagianya, malah memukuli Arima ketika ada miss sedikit pun dalam permainannya. Jadinya Arima kesal dan melontarkan kata-kata kasar tersebut. Namun apalah, ibunya Arima begitu karena takut meninggalkannya seorang diri sehingga ingin membuat Arima bisa hidup dari hasil menjadi pianis, melatihnya dengan keras dan ketat. Oh ya, ibunya Arima ini single parent ya, hehehe.

Kemudian mengenai Miyazono Kaori. Miyazono Kaori ini dari keluarga yang bahagia dan sederhana. Namun dirinya mempunyai penyakit yang ngebikin umurnya udah nggak panjang. Jadi di sisa-sisa umurnya, dirinya merubah tampilan yang dulunya culun, menjadi wanita yang cantik hanya untuk ngedeketin Arima Kousei. Arima Kousei ini yang disukanya ketika waktu kecil main piano, sedang Miyazono Kaori masih melihat dibangku penonton. Miyazono berkeinginan bermain duet bersama Arima.

Namun akhir kisahnya, kedua tokoh ini tidak menjadi pasangan yang berakhir bahagia. Tentu karena Miyazono yang mengidap penyakit tersebut meninggal dunia. Namun ada yang mencintai Arima secara diam-diam selain Miyazono Kaori. Siapakah dia?

Bagaimana? Setelah membaca sedikit ulasan, apakah sampeyan tertarik nonton video atau baca manganya? Buruan download ya untuk yang belum pernah nonton, yang sudah pernah nonton nyimak aja, hehehe.

Oh ya, selain animenya, Shigatsu wa Kimi no Uso ini juga difilmkan dalam bentuk movie lho, tapi ceritanya nggak selengkap dari versi animenya. Silahkan tonton dan NgeBAPER, hohoho.

2. Fuuka

Lanjut anime romance dengan tema musik yang kedua adalah Fuuka, judulnya diambil dari salah satu tokoh utamanya dalam anime ini sendiri yaitu Fuuka Akitsuki.

Kalau di Shigatsu wa Kimi no Uso tema musiknya adalah musik klasik, dalam anime Fuuka ini adalah musik band. Sebuah band yang dibentuk di lingkungan sekolah sebagai salah satu klub musik. Kemudian kisah percintaan ini ditokoh utamai oleh Fuuka Akitsuki sebagai Vokalis dengan Yuu Haruna sebagai Bassis.

Awal mula ketemunya kedua insan ini adalah ketika Fuuka Akitsuki yang berlarian terburu-buru dan menabrak Yuu Haruna yang sedang jalan santai. Kemudian keduanya jatuh dan ketika itu terlihat celana dalam dari Fuuka Akitsuki, tak sengaja HP yang dibawa Yuu Haruna menghadap ke Fuuka Akitsuki. Dengan salah faham, Fuuka Akitsuki mengira Yuu Haruna memfoto dirinya dan celana dalamnya yang kelihatan. Nasib buruk dipertemuan awal yang dialami Yuu Haruna bertemu Fuuka Akitsuki, HP yang dimiliki Yuu Haruna dibanting dan mendapat tambahan tamparan dari Fuuka Akitsuki, hohoho.

Lanjut keceritanya, Yuu Haruna adalah murid pindahan ketika musim panas dan satu kelas dengan Fuuka Akitsuki. Dalam satu sekolah ini, mereka membentuk sebuah band dengan tiga rekan lainnya dan timbul cinta diantara Fuuka Akitsuki dan Yuu Haruna.

Oh ya, Yuu Haruna ini setiap harinya sangat suka main Twitter, suaranya pun sangat lirih dan lemah. Sedangkan Fuuka Akitsuki adalah wanita yang nggak suka main Internet, bahkan gak punya HP. Fuuka Akitsuki lebih suka dengerin musik dengan menggunakan kaset ketimbang harus download pake internet.

Meskipun cinta mereka di akhir episode bersatu, yang membedakan dengan anime Shigatsu wa Kimi no Uso, namun kisahnya nggak semulus pemain drama korea gans, hohoho. Terdapat kisah cinta yang rumit di dalamnya, juga sempat bubarnya band yang mereka bentuk namun akhirnya bersatu kembali.


Yoo, sekarang saatnya sampeyan cari link download videonya di Google (kalau tertarik sih). Jangan lupa, pakek tambahan kata kunci pencarian BATCH ya supaya downloadnya lebih mudah. Semoga informasi ini manfaatin buat sampeyan ya, hohoho.

~ SELESAI ~

Share this post